Strategi Efektif Pengawasan di Selat untuk Mencegah Pelanggaran Hukum Maritim


Selat merupakan jalur perairan penting yang sering digunakan untuk perdagangan internasional. Namun, seringkali selat juga rentan terhadap pelanggaran hukum maritim. Oleh karena itu, strategi efektif pengawasan di selat sangat diperlukan untuk mencegah terjadinya pelanggaran tersebut.

Menurut Direktur Eksekutif Indonesian Center for Law of the Sea (ICLOS), Dr. Hikmahanto Juwana, “Pengawasan di selat harus dilakukan secara efektif dan terkoordinasi antara berbagai lembaga terkait, seperti TNI AL, KKP, dan Kementerian Perhubungan.” Hal ini penting untuk memastikan bahwa setiap aktivitas di selat dapat dipantau dengan baik dan pelanggaran hukum maritim dapat dicegah sejak dini.

Salah satu strategi efektif yang dapat diterapkan adalah penggunaan teknologi canggih, seperti sistem pemantauan satelit dan CCTV di sepanjang selat. Hal ini dapat membantu memantau setiap aktivitas kapal di selat secara real time dan mendeteksi potensi pelanggaran hukum maritim.

Selain itu, kerjasama antar negara juga sangat penting dalam pengawasan di selat. Menurut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, “Kerjasama regional dalam pengawasan di selat dapat memperkuat keamanan dan stabilitas di kawasan tersebut.” Dengan adanya kerjasama antar negara, informasi mengenai aktivitas kapal di selat dapat saling dipertukarkan sehingga pelanggaran hukum maritim dapat dicegah lebih efektif.

Dalam rangka meningkatkan efektivitas pengawasan di selat, pemerintah perlu terus melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap sistem pengawasan yang ada. Dengan adanya strategi pengawasan yang efektif, diharapkan pelanggaran hukum maritim di selat dapat diminimalisir dan keamanan di jalur perairan penting ini dapat terjaga dengan baik.